Cerpen
Nadjib Kartapati Z.
Dengan iming-iming sembako, akhirnya Sari mau juga ikut kampanye. Di lapangan kabupaten, sembilanbelas kilo meter dari desanya. Bareng teman-teman, beramai-ramai naik truk, berdiri berdesak di bak.
Sari mengenakan celana panjang. Agak ketat. Seketat kaosnya. Lekuk-liku tubuhnya, dari mulai pundak, dada, perut, hingga pinggang dan pinggul, tampak lebih nyata karena pakaian ketatnya. Mata lelaki pada melotot melahap tubuh indah itu. Tapi Sari tak menyadari. Lebih pasnya, tak peduli. Teman-temannya menyebutnya gadis tomboy. Toh begitu, mereka memujinya cantik.
Sari ikut mengayun pinggul ketika musik ndang-ndut koplo itu menendang-nendang kuping. Lagu Kucing Garong, didendangkan penyanyi dari Solo. Alangkah senangnya ikut kampanye. Sudah dapat sembako, naik kendaraan gratis pula. Bisa kumpul teman dan banyak orang, masih dihibur musik dan penyanyi seksi.
Selengkapnya....
0 comments:
Post a Comment